Tips Sukses Kuliah dan Belajar Agama

Sebagai seorang muslim yang berstatus sebagai mahasiswa, selain memiliki kewajiban untuk mempelajari bidang ilmu sesuai dengan jurusan yang kita ambil, kita juga memiliki kewajiban untuk mempelajari agama kita. Mengkombinasikan keduanya sejatinya bukanlah hal yang mudah. Agar keduanya dapat berjalan dengan baik, maka kita perlu mengetahui tips-tipsnya. Berikut beberapa diantaranya: Continue reading

Siapa Bilang Dukun Itu Sesat?!

Di tengah perkembangan zaman saat ini, dimana ilmu pengetahuan semakin maju dan teknologi semakin canggih, ternyata masih saja ada orang yang percaya dengan dukun yang mengaku tahu hal-hal yang ghaib. Pelanggannya pun bervariasi, mulai dari masyarakat desa hingga perkotaan, mulai dari yang tak kenal sekolah hingga kalangan cendikiawan. Padahal Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang mendatangi seorang dukun, maka shalatnya tidak diterima selama 40 hari” (HR. Muslim)

Dukun dalam Islam

Dalam Islam, istilah dukun (kāhin) berarti orang yang mengaku mengetahui ilmu ghaib terkait masa depan. Dengan demikian, setiap ada orang yang mengaku mengetahui masa depan seseorang, tahu nasibnya, jodohnya, rezekinya, maka ia dipandang sebagai seorang dukun di dalam Islam.

Di dalam Islam ada pula yang dikenal dengan istilah tukang sihir (sāhir), yaitu orang yang melakukan sihir, guna-guna, atau santet. Lalu ada juga yang disebut dengan paranormal (‘arrāf), yakni orang yang mengaku tahu letak barang yang hilang dari pemiliknya dengan bantuan jin atau hal-hal yang tidak diketahui manusia normal.

Di dalam bahasa Indonesia, perincian penggunaan ketiga istilah di atas tidak terlalu tegas, sehingga istilah “dukun/peramal” dalam bahasa Indonesia mencakup 3 profesi di atas, yaitu kāhin, sāhir, dan ‘arrāf. Continue reading

Kamu Harus Miliki Mutiara Ini

Adik-adikku mahasiswa baru,

Pertama-tama kakak ucapkan selamat datang dan selamat bergabung dengan dunia mahasiswa. Kakak berdo’a agar nantinya adik-adik semua diberikan kelancaran dan kemudahan dalam berkuliah. Dan semoga pula apa yang adik cita-citakan dapat terwujud dikemudian hari.

Dik,

Tentu kita sangat bangga ketika kita bisa menguasai sebuah bahasa asing. Apalagi bisa sampai menguasai lebih dari satu bahasa asing.

Bahasa yang terpopuler di kalangan kita saat ini, tentu, bahasa Inggris. Lalu kita bangga pula apabila bisa berbicara bahasa Prancis, Spanyol, Jerman, Belanda, dan bahasa-bahasa dari berbagai negara yang ada di dunia.

Akan tetapi percayakah kalian, dik, kalau kakak bilang ada satu bahasa yang sejatinya lebih bagus dan lebih mulia dari keseluruhan bahasa yang ada di dunia ini. Bahasa apa?

Ya. Itu adalah bahasa Arab, dik.

Mungkin akan ada yang bertanya, “loh kok bisa bahasa arab kak?” “apa sebabnya?” “kan masing-masing bahasa punya karakteristik dan keistimewaannya masing-masing?” “mengapa kakak membatasinya hanya bahasa arab saja?”.

Tenang dulu ya dik, kakak akan beri tahu jawabannya.

Tahu al-Qur’an kan, dik? Semua kita yang beragama islam tahu betul apa itu al-Qur’an. Yakni kitab suci umat Islam. Lalu tahu juga kan apa bahasa yang digunakan di dalam al-Qur’an? Bahasa arab, dik. Dan tentu, Allah tidak memilih bahasa Arab sebagai bahasanya al-Quran tanpa alasan. Pasti ada hikmahnya. Diantaranya, apa yang telah Allah firmankan, “Sesungguhnya Kami telah menjadikan al-Qur’an berbahasa arab, agar kalian memahaminya” (QS. Az-Zukhruf: 3).

Kemudian, tidak hanya al-Qur’an saja yang berbahasa Arab, dik. Juga tahu hadis kan? Nah, sebagaimana kita ketahui bahwa Nabi kita juga orang Arab, beliau adalah orang yang paling fasih bahasa Arabnya. Oleh karena itu, bahasa arab juga merupakan bahasanya orang yang terbaik di muka bumi.

Kedua pedoman hidup umat islam, yaitu al-Qur’an dan hadis, berbahasa arab. Oleh karenanya, hendaknya kita sebagai generasi muda yang cemerlang akalnya, indah budi pekertinya, santun akhlaknya mempunyai semangat yang lebih membara dan berkobar-kobar dalam belajar bahasa arab ketimbang ilmu-ilmu dunia yang lainnya. Karena bahasa arab adalah mutiara di dalam mempelajari al-Qur’an dan hadis. Sedangkan kedua pedoman hidup di atas merupakan mutiara di dalam kehidupan manusia. Maka marilah kita berlomba-lomba untuk mempelajari bahasa arab agar kita bisa mempelajari al-Qur’an dan hadis, agar pula kita beruntung di dunia dan di akhirat.

Umar bin Khattab berkata,” pelajarilah bahasa arab, karena sesungguhnya bahasa arab merupakan bagian dari agama islam”.

Ayo belajar bahasa Arab, dik. [Seno Aji Imanullah]

SANG PENGEMBARA HADIS

Seorang pemimpin kaum mukminin dalam ilmu hadis, siapakah yang tidak mengenal beliau? Beliau memiliki nama lengkap Abu Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin al-Mughirah bin Bardizbah al-Bukhari. Akan tetapi, beliau lebih dikenal dengan nama nisbah beliau kepada tempat kelahirannya, Bukhara. Sehingga kaum muslimin lebih mengenalnya sebagai Imam Bukhari.

 

Imam Bukhari dilahirkan di Bukhara setelah shalat Jumat, 13 Syawal 194 H. Beliau berasal dari keturunan keluarga yang memang dikenal alim.  Ayah beliau yang bernama Ismail adalah seorang ulama hadis dan dikenal sebagai seseorang yang berakhlak baik, bertaqwa, serta wara’. Adapun ibunda beliau adalah seorang wanita solehah, yang  kesalihannya tidak kalah dibandingkan dengan ayah beliau.

 

Ayah Imam Bukhari telah wafat ketika beliau masih kecil, kemudian beliau diasuh dan dididik oleh ibunda beliau dengan penuh perhatian. Ibunda beliau selalu mendorong Bukhari kecil untuk mencari ilmu, membuatnya mencintai ilmu, dan selalu menghiasinya dengan ketaatan. Maka tumbuhlah Bukhari sebagai pemuda yang berjiwa lurus, menjaga lisan, berakhlak mulia, serta bersemangat dalam ketaatan.

  Continue reading

Ramadan Lalu, Berbekaskah?

Berpisah dengan Ramadan

Sahabat, rasanya baru hitungan minggu yang lalu kita dapati himpunan waktu yang berkah. Pada himpunan waktu itu kita temui diri yang begitu bersemangat dalam menghamba kepada Allah. Padanya pula kita telah dimudahkan untuk beribadah. Bahkan tidak hanya mudah, tapi juga ganjarannya yang dilipat gandakan. Betapa ada seseorang yang berharap ingin terus hidup, agar bisa senantiasa bertemu bulan yang berkah ini.

Harapan yang selalu muncul ialah satu bulan ketaatan tersebut bisa menghapus sebelas bulan pembangkangan. Maka wajar jika banyak orang yang bersedih ketika berpisah dengan Ramadan. Akan tetapi coba tanya diri kita, adakah secercah rasa sedih ketika berpisah dengan Ramadan yang kaya akan kemuliaan itu?

Bagaimana pula kita memilih untuk tidak bersedih, sedang di Ramadan ampunan amat berlimpah ditawarkan. Sampai-sampai Imam Qotadah mengatakan “Siapa saja yang tidak diampuni di bulan Ramadan, maka sungguh di hari lain ia pun akan sulit mendapat ampunan”.

  Continue reading

Kekeliruan dalam Solat

Bismillah was solatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Tentu kita bersepakat bahwa solat yang paling sempurna adalah solat yang dikerjakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tersebab ibadah beliau dibimbing oleh wahyu dari Allah, maka solat yang beliau lakukan tentu telah memenuhi kriteria yang Allah kehendaki.

Sebagai manusia biasa, kita tidak mungkin berharap bisa mendapatkan wahyu dari Allah tentang cara solat yang benar. Yang bisa kita lakukan hanyalah meniru bagaimana Rasulullah ketika solat, dengan harapan solat yang kita lakukan bisa mendekati kriteria yang Allah tetapkan.

Menyadari pentingnya solat sesuai petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, kata kunci yang harus senantiasa dipegang agar solat kita sempurna adalah terus belajar cara solat beliau dan berusaha mempraktekkannya.

Melihat realita yang ada, memang terdapat beberapa kekeliruan ketika solat yang masih sering dilakukan oleh kaum muslimin. Di kesempatan ini yang terbatas ini, kita akan mendaftar beberapa kekeliruan itu, sekaligus alasannya. Setidaknya dengan mengetahui hal tersebut, kita bisa berusaha menghindarinya.

Continue reading

Jadilah Perhiasan Paling Berharga

Ibarat sebuah perjalanan panjang dari sebuah pendakian, ini baru permulaan. Memulai dunia baru, rintangan pasti akan dijumpai. Hanya mereka yang mempunyai bekal yang cukup dan semangat yang membara yang akan sampai pada tujuan.

Wahai saudariku yang cantik, ku ucapkan selamat datang di kota pelajar. Kota yang menjadi tujuan kalian untuk menimba ilmu duniawi dan menempa diri di perguruan tinggi.

Mungkin ada yang berasal dari luar kota, teringat nasihat dari kedua orangtua,”Nak, hati-hati ya disana, jaga diri baik-baik, apalagi kamu perempuan”, “nak, di sana banyak pergaulan bebas, hati-hati memilih teman ya” , “nak, semoga berhasil, doa orangtua selalu menyertaimu”, dan petuah-petuah lainnya yang bernada kekhawatiran atas anak perempuan yang akan berjuang di negeri perantauan.

Pernahkah kita membayangkan kenapa perempuan perlu diperhatikan? Saudariku yang cantik, sadar atau nggak, perempuan memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Dan tidak diragukan pula sesungguhnya Islam memuliakan perempuan. Kedudukan dan keberadaan kaum perempuan di dalam islam sedemikian berartinya, sehingga banyak sekali hal-hal penting berkaitan dengan kaum perempuan dirancang sedemikian rupa dalam syariat Islam. Sampai-sampai Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam, sebagai rasul pembawa syariat Islam, secara khusus memberikan pengarahan dan bimbingan kepada kaum perempuan.

Di saat Rasulullah berkhutbah di Arafah sekalipun, beliau berwasiat kepada kaum laki-laki dan kaum perempuan umat ini bersama-sama. Semua ini menunjukkan besarnya perhatian Islam, penjagaan, serta pemeliharaannya terhadap kaum perempuan di setiap zaman. Dan terbukti bahwa islam benar-benar telah menetapkan beberapa syariatnya yang luhur untuk memelihara kaum perempuan. Di antara syariat Islam yang ditetapkan untuk menjaga dan memelihara kemuliaan kaum perempuan ialah berjilbab,  yaitu pakaian yang menutup seluruh badan.

“Dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah perempuan salihah.” Continue reading

Muda Membara

Ketika kita menggunakan mesin pencari google untuk menemukan kata ”muda membara”, akan muncul berbagai macam pilihan:  mulai dari grup facebook dengan nama “muda membara” sampai ada yang menjual kaos dengan tema “muda membara” juga. Dalam tulisan ini, kita tidak akan membahas semua hal yang berkaitan dengan “muda membara” tersebut, baik cara membuat grup di facebook bernama “muda membara”, apalagi strategi untuk menjual kaos muda membara. Pada tulisan ini kita hanya akan membahas tentang beberapa hal yang penting diperhatikan ketika seseorang sudah menginjak masa-masa membara, yaitu masa muda. Pembahasan ini sangat perlu untuk diingat-ingat seorang pemuda, terutama seorang mahasiswa baru yang hidup dengan berbagai pilihan, dari pilihan terbaik hingga pilihan yang terburuk. Satu saja pilihan kita salah, imbasnya akan berakibat di dunia dan di akhirat kita.

 

Perhatian serius lebih diperlukan lagi ketika seorang pemuda mulai timbul dalam dirinya sifat yang selalu menentang aturan, mencari-cari celah dari sesuatu yang formal, ataupun mulai mencari penyangkalan atas pernyataan yang dibenarkan semua orang. Maka di antara hal yang harus menjadi perhatian kita antara lain:

 

Bersikap Adil dalam Hidup

Suatu persiapan untuk kehidupan yang kekal dan tidak ada habisnya tentunya berbeda dengan persiapan kita untuk hidup sekitar 70-90 tahun saja. Begitu juga dengan cara menginvestasikan waktu kita. Apakah kita akan mempersiapkan kehidupan yang sementara atau memprioritaskan kehidupan yang abadi?. Bagi pemuda yang telah menyadari hal ini tentunya mulai memilah dan memilih manakah yang dapat memberikan keuntungan di kehidupan yang kekal atau hanya memberikan keuntungan sementara, atau bahkan malah merugikan kehidupan yang kekal. Di samping itu pula, tentunya mulai memilih semua sarana yang dapat mendukung kepada tujuan yang hendak dicapai, termasuk di dalamnya adalah apa yang dipelajari, siapa yang ditemani, dan yang lainnya.

 

Terdapat sebuah hadis yang patut direnungkan untuk menentukan prioritas kita dalam hidup: ”Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai akhirat, maka Allah akan memberikan kecukupan dalam hatinya. Dia akan menyatukan keinginannya yang tercerai berai. Dunia pun akan dia peroleh dan tunduk hina padanya. Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai dunia, maka Allah akan menjadikan dia tidak pernah merasa cukup. Allah akan mencerai beraikan keinginannya, dunia pun tidak dia peroleh kecuali yang telah ditetapkan baginya” (HR At Tirmidzi).

 

Ingat Musuh yang Selalu Bersama Kita (Setan)

Hal penting yang harus kita sadari tidak hanya tipudaya setan secara langsung, akan tetapi kita juga harus menyadari langkah-langkah setan yang akan menyesatkan manusia. Bisa jadi setan mengajak kita kepada 99 pintu kebaikan untuk mengarahkannya kepada satu pintu kebinasaan. Ketika seorang pemuda menyadari hal ini, tindakan selanjutnya yang dilakukannya adalah memikirkan solusi untuk menemukan penangkal dari musuh yang selalu menyerang tersebut. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi dampak dari serangan setan ini. Salah satu cara yang sangat bermanfaat adalah sebagaimana penafsiran Ibnul Qayyim dalam ayat terakhir  dari surat Al-‘aṣr, yang pada intinya agar kita saling mengingatkan dalam kebaikan, yang dengan itu kita dapat mengatasi tipuan setan karena buramnya pemahaman (syubhat). Juga agar kita saling mengingatkan dalam kesabaran dapat mengatasi tipuan karena keinginan (syahwat) yang tidak wajar.

 

Mudah-mudahan dua perhatian tersebut dapat menjadi hal yang selalu diingat dalam memulai dunia perkuliahan, sehingga tidak perlu ada penyesalan pada hari-hari berikutnya. Semoga pula kita selalu berusaha untuk menjadi bagian dalam motivasi, inspirasi, dan solusi di masyarakat dan tidak menjadi polusi di masyarakat kita. Amin.

 

Oh iya. mungkin menjadi pilihan yang menarik jika sembari kuliah juga menjual kaos bertemakan muda membara. [Agung Satrio]

Berhenti Merokok untuk Meroket

Perokok banyak mengeluhkan betapa sulitnya berhenti mengepul. Godaan yang paling besar adalah tidak kuat menahan hasrat untuk merokok kembali. Saatnya untuk praktikkan cara melawan ketagihan rokok.

Ketika dorongan untuk merokok muncul, seseorang akan melakukan segala cara agar tidak kembali merokok. Setiap kali seseorang berhasil menolak satu keinginan, maka ia sudah selangkah lebih dekat untuk berhenti merokok. Continue reading

Wanita Shalihah Lebih Utama

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sekiranya salah seorang bidadari surga datang ke dunia, pasti ia akan menyinari langit & bumi & memenuhi antara langit & bumi dgn aroma yang harum semerbak. Sungguh tutup kepala salah seorang wanita surga itu lebih baik daripada dunia & seisinya.” (HR. Bukhari & Muslim)
_____

Dari Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, ia berkata, “Saya bertanya, “Wahai Rasulullah, manakah yang lebih utama, wanita dunia ataukah bidadari yang bermata jeli?”

Beliau shallallahu’‘alaihi wa sallam menjawab, “Wanita-wanita dunia lebih utama daripada bidadari-bidadari yang bermata jeli, seperti kelebihan apa yang tampak daripada apa yang tak tampak.”

Saya bertanya, “Karena apa wanita dunia lebih utama daripada mereka?” Continue reading